Berat badan janin dalam kandungan dapat diketahui dengan melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan, atau dengan menghitung sendiri menggunakan rumus berat janin = (TFU-12)155. Dengan alat USG, dokter dapat mengetahui ukuran bayi, denyut jantung, dan sebagainya. Berat badan janin yang kurang dari semestinya dapat membahayakan kesehatan bayi.
Berat badan janin di bawah normal dapat menyebabkan berbagai masalah seperti bayi lahir secara prematur, gangguan fungsi jantung bayi, risiko diabetes, dan lainnya.
Jadi, penting bagi ibu hamil untuk selalu memantau berat badan janin dalam kandungannya, apakah berlebih atau kurang. Sehingga kesehatan janin selalu terjaga dengan baik, dan mencegah semua kemungkinan yang tidak diinginkan.
Faktor penyebab kekurangan berat badan pada janin
1. Kekurangan asupan Gizi
Jika ibu hamil tidak mendapatkan asupan gizi yang memadai, maka dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada janin.
2. Umur ibu hamil
Wanita terlalu muda lebih berisiko memiliki janin dengan berat di bawah normal, daripada ibu hamil yang berusia di atas 20 tahun. Sistem transfer plasenta pada ibu hamil yang masih remaja kurang efisien dibandingkan wanita dewasa.
Berat badan bayi yang terlalu rendah lebih beresiko terhadap berbagai macam serangan penyakit. Inilah tips menambah berat badan janin di dalam kandungan:
1. Asupan protein yang memadai
Untuk menambah berat badan janin, penuhi kebutuhan protein harian selama masa kehamilan. Anda dapat memperoleh protein dengan mengkonsumsi daging ayam atau sapi.
2. Perbanyak minum air
Kebutuhan air harus dipenuhi oleh ibu hamil untuk menjaga kesehatan janin dalam kandungan. Lakukan olahraga ringan untuk memudahkan saat persalinan, juga untuk mengontrol berat badan janin.
3. Perbanyak sayur dan buah
Buah dan sayur mengandung berbagai mineral dan vitamin yang juga berperan dalam menaikkan berat badan janin. Hal ini akan mencegah janin kekurangan nutrisi.
4. Perbanyak makanan yang padat energi
Ibu hamil perlu kalori tambahan yang bisa didapatkan dari margarin, keju, selai buah, dan lainnya. Makanan sehat ini mampu menambah berat badan bayi dalam kandungan.
5. Perbanyak makan Ikan Laut
Nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin, dapat diperoleh dari makanan laut seperti ikan tengiri, salmon, dan lainnya.
6. Sediakan camilan sehat
Pilih kudapan sehat yang tidak mengandung kolesterol ataupun lemak. Camilan ini akan membantu anda untuk mendapatkan lebih banyak kalori. Sehingga janin memiliki berat badan ideal.
7. Konsultasi dengan dokter spesialis kandungan
Untuk mendapatkan berat badan janin yang ideal, silahkan konsultasi dengan bidan atau dokter kandungan. Jika janin diketahui beratnya kurang, maka dokter atau bidan akan memberikan multivitamin yang berguna untuk menambah berat janin.
8. Jauhi Makanan Pedas
Mengkonsumsi makanan yang pedas dengan berlebihan bagi ibu hamil sangat tidak dianjurkan. Hal ini dapat mendorong pelepasan hormon prostaglandin. Prostaglandin yang dilepaskan dalam jumlah banyak akan menyebabkan otot-otot halus mengalami kontraksi. Kondisi ini membuat anda menyangka bahwa bayi hendak lahir. Sedangkan rasa pedas tidak akan diserap oleh janin. Baca: 13 Bahaya Makanan Pedas Bagi Ibu Hamil.
9. Hindari Minuman Bersoda
Ibu yang sedang hamil sebaiknya menjauhi minuman bersoda karena dapat memicu risiko diabetes gestasional. Risiko ini juga dapat dialami oleh janin yang dikandungnya. Baca: Bahaya Minuman Bersoda Bagi Kesehatan Anda.
10. Meminum susu
Bagi ibu hamil yang ingin menaikkan berat badan janinnya, sebaiknya banyak minum susu khusus ibu hamil. Minumlah susu dengan rutin di pagi dan petang hari, juga menjelang tidur malam.
Demikian cara menambah berat janin dalam kandungan. Baca juga: 11 Anjuran Dan Larangan Bagi Ibu Hamil. Pola hidup sehat tidak terlepas dari kesuksesan anda untuk mendapatkan bayi yang sehat dan cerdas. Semoga bayi anda lahir dengan selamat dan sehat.
foto via womansday.com![]()
Jadi, penting bagi ibu hamil untuk selalu memantau berat badan janin dalam kandungannya, apakah berlebih atau kurang. Sehingga kesehatan janin selalu terjaga dengan baik, dan mencegah semua kemungkinan yang tidak diinginkan.
Faktor penyebab kekurangan berat badan pada janin
1. Kekurangan asupan Gizi
Jika ibu hamil tidak mendapatkan asupan gizi yang memadai, maka dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada janin.
2. Umur ibu hamil
Wanita terlalu muda lebih berisiko memiliki janin dengan berat di bawah normal, daripada ibu hamil yang berusia di atas 20 tahun. Sistem transfer plasenta pada ibu hamil yang masih remaja kurang efisien dibandingkan wanita dewasa.
10 Cara Cepat Menambah Berat Badan Janin
Berat badan bayi yang terlalu rendah lebih beresiko terhadap berbagai macam serangan penyakit. Inilah tips menambah berat badan janin di dalam kandungan:
1. Asupan protein yang memadai
Untuk menambah berat badan janin, penuhi kebutuhan protein harian selama masa kehamilan. Anda dapat memperoleh protein dengan mengkonsumsi daging ayam atau sapi.
2. Perbanyak minum air
Kebutuhan air harus dipenuhi oleh ibu hamil untuk menjaga kesehatan janin dalam kandungan. Lakukan olahraga ringan untuk memudahkan saat persalinan, juga untuk mengontrol berat badan janin.
3. Perbanyak sayur dan buah
Buah dan sayur mengandung berbagai mineral dan vitamin yang juga berperan dalam menaikkan berat badan janin. Hal ini akan mencegah janin kekurangan nutrisi.
4. Perbanyak makanan yang padat energi
Ibu hamil perlu kalori tambahan yang bisa didapatkan dari margarin, keju, selai buah, dan lainnya. Makanan sehat ini mampu menambah berat badan bayi dalam kandungan.
5. Perbanyak makan Ikan Laut
Nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin, dapat diperoleh dari makanan laut seperti ikan tengiri, salmon, dan lainnya.
6. Sediakan camilan sehat
Pilih kudapan sehat yang tidak mengandung kolesterol ataupun lemak. Camilan ini akan membantu anda untuk mendapatkan lebih banyak kalori. Sehingga janin memiliki berat badan ideal.
7. Konsultasi dengan dokter spesialis kandungan
Untuk mendapatkan berat badan janin yang ideal, silahkan konsultasi dengan bidan atau dokter kandungan. Jika janin diketahui beratnya kurang, maka dokter atau bidan akan memberikan multivitamin yang berguna untuk menambah berat janin.
8. Jauhi Makanan Pedas
Mengkonsumsi makanan yang pedas dengan berlebihan bagi ibu hamil sangat tidak dianjurkan. Hal ini dapat mendorong pelepasan hormon prostaglandin. Prostaglandin yang dilepaskan dalam jumlah banyak akan menyebabkan otot-otot halus mengalami kontraksi. Kondisi ini membuat anda menyangka bahwa bayi hendak lahir. Sedangkan rasa pedas tidak akan diserap oleh janin. Baca: 13 Bahaya Makanan Pedas Bagi Ibu Hamil.
9. Hindari Minuman Bersoda
Ibu yang sedang hamil sebaiknya menjauhi minuman bersoda karena dapat memicu risiko diabetes gestasional. Risiko ini juga dapat dialami oleh janin yang dikandungnya. Baca: Bahaya Minuman Bersoda Bagi Kesehatan Anda.
10. Meminum susu
Bagi ibu hamil yang ingin menaikkan berat badan janinnya, sebaiknya banyak minum susu khusus ibu hamil. Minumlah susu dengan rutin di pagi dan petang hari, juga menjelang tidur malam.
Demikian cara menambah berat janin dalam kandungan. Baca juga: 11 Anjuran Dan Larangan Bagi Ibu Hamil. Pola hidup sehat tidak terlepas dari kesuksesan anda untuk mendapatkan bayi yang sehat dan cerdas. Semoga bayi anda lahir dengan selamat dan sehat.
foto via womansday.com
Tulis Komentar Anda!
10 Cara Cepat Menambah Berat Badan Janin
4/
5
Oleh
Ethie D Ratna
Posted by:
Ethie D Ratna
Obat Alami Updated at :
12:40:00 PM
Komentar
Harap Berkomentar Secara Bijak demi kebaikan bersama.