Ciplukan merupakan tanaman liar yang memiliki buah mungil dan berbentuk bulat. Jika anda dibesarkan di pedesaan, tentunya tidak asing dengan buahnya. Tahukah anda, kini ciplukan menyebar di segala penjuru tempat. Hal ini disebabkan oleh berbagai manfaat kesehatan dari buah kecil ini.
Ciplukan atau dalam istilah latin disebut Physalis angulata banyak tumbuh di area persawahan. Khasiat ciplukan untuk pengobatan berasal dari seluruh bagian tanaman ini, yaitu daun, batang, akar, dan buahnya.
Kandungan Ciplukan
Ciplukan dapat digunakan sebagai obat alami yang mampu mengatasi penyakit ringan dan berat. Khasiat buah ini berasal dari sejumlah nutrisi penting di dalamnya. Nutrisi gizi dan non gizi dalam buahnya termasuk vitamin C, tannin, fisalin, steroid, gula, kriptoxantin, dan polifen0l.
Tunas dan daun ciplukan mengandung saponin dan flavonoid. Akar tanaman mengandung alkal0id, sedangkan asam palmitat dan stearat terdapat dalam bijinya. Daun dan batang tumbuhan ini juga dilengkapi dengan asam chlorogenic.
Tanaman ciplukan juga diperkaya dengan zat penting lain yang berguna untuk pengobatan, seperti asam sitrun, asam malat, dan lainnya.
Tidak disangka bahwa dalam tanaman yang punya buah mungil ini tersimpan berbagai manfaat kesehatan seperti berikut ini:
1. Obati Bisul
Sifat anti radang juga ditemukan dalam tanaman ciplukan. Untuk mengobati bisul, tumbuk atau giling ½ genggam daunnya kemudian balurkan pada bisul di kulit anda. Balut dengan kasa, ganti ramuan ini dua kali sehari.
2. Sebagai obat flu
Cuaca tak menentu rentan dengan risiko penyakit ringan seperti flu. Nah, untuk mengatasi penyakit ini, gunakan obat tradisional. Caranya, cuci daunnya kemudian dipotong-potong. Rebus dalam air, angkat setelah mendidih beberapa saat. Minum airnya setelah dingin, 2 kali dalam sehari.
3. Mempercepat penyembuhan borok
Supaya borok cepat kering, anda dapat menerapkan obat tradisional untuk pemakaian luar. Tumbuk 1/3 genggam daun ciplukan, campur dengan sedikit air kapur sirih. Tempelkan pada borok, kemudian balut dengan kain bersih. Ganti ramuan ini setelah 6 jam.
4. Mengobati radang tenggorokan
Jika anak terserang sakit tenggorokan atau anda sendiri yang terkena penyakit ini, atasi saja dengan minum air rebusan daun ciplukan.
5. Mengobati Gondongan
Tanaman ciplukan memiliki sifat anti inflamasi, sehingga mampu mengatasi pembengkakan pada bagian tubuh. Air rebusan daunnya berkhasiat sebagai obat gondongan (Parotitis).
6. Mengatasi Batuk Rejan (Pertusis)
Senyawa penting dalam daun ciplukan efektif sebagai obat batuk rejan. Bahkan, dengan konsumsi secara teratur dapat menghentikan batuk anda tanpa kambuh lagi.
7. Menurunkan tekanan darah tinggi
Buah ciplukan berkhasiat juga sebagai obat hipertensi. Rebus 5 gram buahnya bersama 110 ml air selama ¼ jam, sambil aduk airnya. Saring dan biarkan airnya dingin, minum 2 kali dalam sehari.
8. Mengobati Diabetes Mellitus
Banyak orang bingung untuk mencari obat diabetes. Tanaman ciplukan dapat digunakan sebagai salah satu obat herbal untuk menurunkan kadar gula berlebih pada penderita.
Cabut tanaman ciplukan beserta buahnya, biarkan terkena angin hingga layu. Rebus bersama 750 ml air, hingga mendidih dan tersisa 250 ml saja. Tiriskan dan minum airnya. Lakukan pengobatan ini tiap hari secara teratur, sampai sembuh.
9. Mengobati pembengkakan kelenjar getah bening
Kelenjar getah bening yang bengkak atau dalam istilah medis disebut lymphadenopathy, dapat diobati menggunakan obat tradisional. Kelenjar yang bengkak dan berisi sel darah putih biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.
Cara mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening, cukup dengan minum air rebusan daun ciplukan dengan rutin hingga sembuh.
10. Mengatasi reumatik
Buah ciplukan juga dapat digunakan sebagai obat rematik, disebabkan anti inflamasi yang terdapat di dalamnya.
11. Mengobati Bronchitis (paru-paru basah)
Bahan alami yang berkhasiat untuk mengobati penyakit paru-paru basah, salah satunya adalah ciplukan. Ambil seluruh bagian tanaman, kecuali buahnya. Cuci dengan air mengalir, rebus sampai mendidih beberapa saat. Minum segelas airnya setelah dingin, 3 kalai dalam sehari. Lebih lengkap: 4 Cara Mengobati Paru-Paru Basah Secara Alami
12. Mengobati penyakit Orchitis
Cara membuat obat alami untuk mengatasi Orchitis, tidaklah sulit. Rebus 15 gram tanaman ciplukan termasuk buahnya, bersama 250 ml air. Biarkan mendidih beberapa saat, minum airnya selagi hangat. Selengkapnya dapat dipelajari: 8 Cara Mengobati Hernia Dengan Ramuan Tradisional
13. Mengobati ayan (epilepsi)
Buah ciplukan telah lama digunakan oelh banyak orang, untuk mengatasi penyakit ayan. Dengan mengkonsumsi 8-10 buah per hari, mampu mencegah epilepsy kambuh kembali. Bahkan, menurut sebagian orang dapat menyembuhkan ayan secara berangsur.
14. Membantu melawan kanker
Buah ciplukan mengandung steroid, zat yang efektif untuk melawan sel-sel kanker. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa ekstrak ciplukan mampu mengecilkan ukuran tumor.
Nah, itulah 14 manfaat daun ciplukan untuk pengobatan tradisional. Konsultasi dengan herbalis, untuk takaran bahan yang akan dibuat sendiri di rumah. Tanyakan juga kepada dokter, apakah konsumsi buah ini aman bagi anda yang punya riwayat kesehatan tertentu? Mungkin anda belum tahu: 10 Manfaat Pepaya Untuk Kecantikan Kulit Dan Rambut![]()
Kandungan Ciplukan
Ciplukan dapat digunakan sebagai obat alami yang mampu mengatasi penyakit ringan dan berat. Khasiat buah ini berasal dari sejumlah nutrisi penting di dalamnya. Nutrisi gizi dan non gizi dalam buahnya termasuk vitamin C, tannin, fisalin, steroid, gula, kriptoxantin, dan polifen0l.
Tunas dan daun ciplukan mengandung saponin dan flavonoid. Akar tanaman mengandung alkal0id, sedangkan asam palmitat dan stearat terdapat dalam bijinya. Daun dan batang tumbuhan ini juga dilengkapi dengan asam chlorogenic.
Tanaman ciplukan juga diperkaya dengan zat penting lain yang berguna untuk pengobatan, seperti asam sitrun, asam malat, dan lainnya.
14 Manfaat Buah Ciplukan Untuk Pengobatan Tradisional
Tidak disangka bahwa dalam tanaman yang punya buah mungil ini tersimpan berbagai manfaat kesehatan seperti berikut ini:
1. Obati Bisul
Sifat anti radang juga ditemukan dalam tanaman ciplukan. Untuk mengobati bisul, tumbuk atau giling ½ genggam daunnya kemudian balurkan pada bisul di kulit anda. Balut dengan kasa, ganti ramuan ini dua kali sehari.
2. Sebagai obat flu
Cuaca tak menentu rentan dengan risiko penyakit ringan seperti flu. Nah, untuk mengatasi penyakit ini, gunakan obat tradisional. Caranya, cuci daunnya kemudian dipotong-potong. Rebus dalam air, angkat setelah mendidih beberapa saat. Minum airnya setelah dingin, 2 kali dalam sehari.
3. Mempercepat penyembuhan borok
Supaya borok cepat kering, anda dapat menerapkan obat tradisional untuk pemakaian luar. Tumbuk 1/3 genggam daun ciplukan, campur dengan sedikit air kapur sirih. Tempelkan pada borok, kemudian balut dengan kain bersih. Ganti ramuan ini setelah 6 jam.
4. Mengobati radang tenggorokan
Jika anak terserang sakit tenggorokan atau anda sendiri yang terkena penyakit ini, atasi saja dengan minum air rebusan daun ciplukan.
5. Mengobati Gondongan
Tanaman ciplukan memiliki sifat anti inflamasi, sehingga mampu mengatasi pembengkakan pada bagian tubuh. Air rebusan daunnya berkhasiat sebagai obat gondongan (Parotitis).
6. Mengatasi Batuk Rejan (Pertusis)
Senyawa penting dalam daun ciplukan efektif sebagai obat batuk rejan. Bahkan, dengan konsumsi secara teratur dapat menghentikan batuk anda tanpa kambuh lagi.
Manfaat Ciplukan Untuk Mengobati Penyakit Berat
7. Menurunkan tekanan darah tinggi
Buah ciplukan berkhasiat juga sebagai obat hipertensi. Rebus 5 gram buahnya bersama 110 ml air selama ¼ jam, sambil aduk airnya. Saring dan biarkan airnya dingin, minum 2 kali dalam sehari.
8. Mengobati Diabetes Mellitus
Cabut tanaman ciplukan beserta buahnya, biarkan terkena angin hingga layu. Rebus bersama 750 ml air, hingga mendidih dan tersisa 250 ml saja. Tiriskan dan minum airnya. Lakukan pengobatan ini tiap hari secara teratur, sampai sembuh.
9. Mengobati pembengkakan kelenjar getah bening
Kelenjar getah bening yang bengkak atau dalam istilah medis disebut lymphadenopathy, dapat diobati menggunakan obat tradisional. Kelenjar yang bengkak dan berisi sel darah putih biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.
Cara mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening, cukup dengan minum air rebusan daun ciplukan dengan rutin hingga sembuh.
10. Mengatasi reumatik
Buah ciplukan juga dapat digunakan sebagai obat rematik, disebabkan anti inflamasi yang terdapat di dalamnya.
11. Mengobati Bronchitis (paru-paru basah)
Bahan alami yang berkhasiat untuk mengobati penyakit paru-paru basah, salah satunya adalah ciplukan. Ambil seluruh bagian tanaman, kecuali buahnya. Cuci dengan air mengalir, rebus sampai mendidih beberapa saat. Minum segelas airnya setelah dingin, 3 kalai dalam sehari. Lebih lengkap: 4 Cara Mengobati Paru-Paru Basah Secara Alami
12. Mengobati penyakit Orchitis
Cara membuat obat alami untuk mengatasi Orchitis, tidaklah sulit. Rebus 15 gram tanaman ciplukan termasuk buahnya, bersama 250 ml air. Biarkan mendidih beberapa saat, minum airnya selagi hangat. Selengkapnya dapat dipelajari: 8 Cara Mengobati Hernia Dengan Ramuan Tradisional
13. Mengobati ayan (epilepsi)
Buah ciplukan telah lama digunakan oelh banyak orang, untuk mengatasi penyakit ayan. Dengan mengkonsumsi 8-10 buah per hari, mampu mencegah epilepsy kambuh kembali. Bahkan, menurut sebagian orang dapat menyembuhkan ayan secara berangsur.
14. Membantu melawan kanker
Buah ciplukan mengandung steroid, zat yang efektif untuk melawan sel-sel kanker. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa ekstrak ciplukan mampu mengecilkan ukuran tumor.
Nah, itulah 14 manfaat daun ciplukan untuk pengobatan tradisional. Konsultasi dengan herbalis, untuk takaran bahan yang akan dibuat sendiri di rumah. Tanyakan juga kepada dokter, apakah konsumsi buah ini aman bagi anda yang punya riwayat kesehatan tertentu? Mungkin anda belum tahu: 10 Manfaat Pepaya Untuk Kecantikan Kulit Dan Rambut
Tulis Komentar Anda!
14 Manfaat Buah Ciplukan Untuk Pengobatan Tradisional
4/
5
Oleh
Ethie D Ratna
Posted by:
Ethie D Ratna
Obat Alami Updated at :
9:56:00 AM
Komentar
Harap Berkomentar Secara Bijak demi kebaikan bersama.