Untuk mendapatkan tubuh yang sehat, berbagai cara dilakukan oleh masyarakat modern termasuk mandi sauna. Bagi wanita, terapi sauna merupakan salah satu cara untuk menjaga kecantikan. Meskipun banyak memiliki manfaat kesehatan, ternyata ada bahaya di balik terapi ini.
Terapi Sauna telah dilakukan oleh masyarakat Skandinavia sejak ratusan tahun yang lalu. Terutama bagi penderita penyakit kardiovaskular dan gangguan kulit, sauna diyakini mampu membantu untuk menyembuhkan.
Ada dua metode yang digunakan untuk terapi sauna, metode penghangatan udara dan metode inframerah yang memakai arang atau serat karbon aktif untuk penghangatan. Cukup membutuhkan waktu selama 15 menit saja, untuk melakukan terapi ini. Minum air mineral sangat dianjurkan bagi Anda yang mengikuti terapi ini. Mandi sauna dilakukan di dalam ruangan khusus yang terbuat dari kayu pinus.
Terapi ini dapat bermanfaat bagi kesehatan maupun kecantikan. Namun hati-hati dengan bahaya di baliknya jika dilakukan dengan rutin dan berlebihan.
1. Efek Relaksasi
Ketika stres melanda fikiran seseorang, mungkin sauna merupakan pilihan tepat yang membuat fisik dan mental menjadi lebih rileks dan nyaman. Terapi sauna juga cocok dicoba oleh mereka yang sering menderita insomnia.
2. Menurunkan berat badan
Bagi mereka yang malas berolahraga, sauna seolah menjadi alternatif yang mudah. Terapi ini memang mampu meningkatkan proses metabolisme di dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat menurunkan berat badan. Simak: 14 Cara Menurunkan Berat Badan Secara Alami.
3. Menghemat waktu untuk olahraga
Cukup dengan 15 menit mandi sauna seimbang dengan jalan cepat selama 75 menit. Sangat cocok bagi pebisnis yang sibuk ataupun pemalas.
4. Membuang Racun di dalam tubuh
Sauna memiliki efek detoksifikasi karena jaringan lemak yang mengandung kotoran akan luruh bersama keringat.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Uap panas berguna untuk mengatasi beberapa masalah yang berhubungan dengan kekebalan tubuh seperti influenza, sinusitis, laringitis, bronkitis, dsb. Baca: 11 Makanan Yang Memperkuat Daya Tahan Tubuh.
Meski diyakini mampu membuat tubuh lebih sehat dan bugar, namun ada risiko yang membahayakan kesehatan akibat terapi sauna, seperti di bawah ini:
1. Risiko Dehidrasi
Keringat yang banyak dikeluarkan saat sauna dapat menimbulkan kehausan. Perbanyak asupan air mineral untuk mencegah dehidrasi pada tubuh.
2. Sesak Nafas
The Journal of American Medical Association menemukan kasus sesak napas dan kelelahan, akibat terapi sauna yang dilakukan dengan rutin.
3. Gangguan reproduksi
Khusus bagi pria, jangan terlalu sering melakukan terapi ini. Peningkatan suhu tidak hanya terjadi pada tubuh Anda, tapi juga pada organ reproduksi. Efek ini mungkin berdampak buruk terhadap kesuburan (fertilitas). Bagi ibu hamil, hindari sauna yang dapat memicu kelainan janin.
4. Pusing dan Mual
Jangan mandi terlalu lama di sauna, apalagi suhu ruangan terlalu tinggi. Segera tinggalkan ruangan, ketika Anda merasa mual dan pusing.
5. Risiko Bulimia
University of Minnesota Medical School pernah menemukan 14 kasus bulimia yang disebabkan rutin melakukan sauna dengan durasi yang lama. Kesalahan meraka adalah melakukan sauna disertai dengan konsumsi obat pencahar dan diuretik, yang pada akhirnya mengakibatkan dehidrasi.
6. Kelelahan
Sauna berlebihan dapat memicu dehidrasi berat dan kelelahan. Kekurangan asupan oksigen dapat menyebabkan kelelahan otot.
7. Gangguan jantung
Penelitian oleh Harvard Health Publications menunjukkan bahwa terapi sauna dapat menyebabkan denyut nadi naik dan jantung dipaksa untuk memompa darah menuju kulit. Bagi penderita penyakit jantung sebaiknya menghindari sauna. Baca: 8 Tanda-tanda Jantung Tidak Sehat!
8. Gangguan pada Janin
Aktivitas sauna dapat menaikkan suhu tubuh secara drastis (hipertermia). Situasi ini dapat meningkatkan risiko cacat lahir khususnya ketika usia kehamilan mencapai 3 bulan pertama.
Meskipun sauna memiliki banyak manfaat untuk kecantikan seperti peremajaan kulit dan penurunan berat badan, jangan melakukan terapi ini secara berlebihan.
Tips Mandi Sauna Yang Aman
Harvard Health Publications menyarankan untuk menghindari banyak makan, menggunakan obat stimulan ataupun penenang sebelum mandi sauna. Karena akan mengganggu metabolisme di dalam tubuh.
Dinginkan tubuh Anda secara bertahap, setelah terapi. Tindakan ini bertujuan untuk menjaga tekanan jantung.
Minum air mineral dalam jumlah cukup, sebelum mandi sauna. Tindakan ini akan mencegah overheating saat berada di ruangan.
Ajak teman Anda, untuk menunggu di luar. Siapa tahu, Anda mengalami pingsan saat terapi.
Itulah Manfaat dan Bahaya Sauna Bagi Kesehatan. Konsultasi dengan dokter sebelum melakukan kegiatan ini. Terapi ini sangat bermanfaat untuk kecantikan juga, jika dilakukan dengan proporsional dan telah melalui saran dokter.
ilustrasi foto via kortrijk.be, carolus-thermen.de![]()
Ada dua metode yang digunakan untuk terapi sauna, metode penghangatan udara dan metode inframerah yang memakai arang atau serat karbon aktif untuk penghangatan. Cukup membutuhkan waktu selama 15 menit saja, untuk melakukan terapi ini. Minum air mineral sangat dianjurkan bagi Anda yang mengikuti terapi ini. Mandi sauna dilakukan di dalam ruangan khusus yang terbuat dari kayu pinus.
Bahaya Dan Manfaat Kesehatan Akibat Mandi Sauna
Terapi ini dapat bermanfaat bagi kesehatan maupun kecantikan. Namun hati-hati dengan bahaya di baliknya jika dilakukan dengan rutin dan berlebihan.
5 Manfaat Sauna Bagi Kesehatan Dan Kecantikan
1. Efek Relaksasi
Ketika stres melanda fikiran seseorang, mungkin sauna merupakan pilihan tepat yang membuat fisik dan mental menjadi lebih rileks dan nyaman. Terapi sauna juga cocok dicoba oleh mereka yang sering menderita insomnia.
2. Menurunkan berat badan
Bagi mereka yang malas berolahraga, sauna seolah menjadi alternatif yang mudah. Terapi ini memang mampu meningkatkan proses metabolisme di dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat menurunkan berat badan. Simak: 14 Cara Menurunkan Berat Badan Secara Alami.
3. Menghemat waktu untuk olahraga
Cukup dengan 15 menit mandi sauna seimbang dengan jalan cepat selama 75 menit. Sangat cocok bagi pebisnis yang sibuk ataupun pemalas.
4. Membuang Racun di dalam tubuh
Sauna memiliki efek detoksifikasi karena jaringan lemak yang mengandung kotoran akan luruh bersama keringat.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Uap panas berguna untuk mengatasi beberapa masalah yang berhubungan dengan kekebalan tubuh seperti influenza, sinusitis, laringitis, bronkitis, dsb. Baca: 11 Makanan Yang Memperkuat Daya Tahan Tubuh.
Bahaya Kesehatan Akibat Rutin Mandi Sauna
Meski diyakini mampu membuat tubuh lebih sehat dan bugar, namun ada risiko yang membahayakan kesehatan akibat terapi sauna, seperti di bawah ini:
1. Risiko Dehidrasi
Keringat yang banyak dikeluarkan saat sauna dapat menimbulkan kehausan. Perbanyak asupan air mineral untuk mencegah dehidrasi pada tubuh.
2. Sesak Nafas
The Journal of American Medical Association menemukan kasus sesak napas dan kelelahan, akibat terapi sauna yang dilakukan dengan rutin.
3. Gangguan reproduksi
Khusus bagi pria, jangan terlalu sering melakukan terapi ini. Peningkatan suhu tidak hanya terjadi pada tubuh Anda, tapi juga pada organ reproduksi. Efek ini mungkin berdampak buruk terhadap kesuburan (fertilitas). Bagi ibu hamil, hindari sauna yang dapat memicu kelainan janin.
4. Pusing dan Mual
Jangan mandi terlalu lama di sauna, apalagi suhu ruangan terlalu tinggi. Segera tinggalkan ruangan, ketika Anda merasa mual dan pusing.
5. Risiko Bulimia
University of Minnesota Medical School pernah menemukan 14 kasus bulimia yang disebabkan rutin melakukan sauna dengan durasi yang lama. Kesalahan meraka adalah melakukan sauna disertai dengan konsumsi obat pencahar dan diuretik, yang pada akhirnya mengakibatkan dehidrasi.
6. Kelelahan
Sauna berlebihan dapat memicu dehidrasi berat dan kelelahan. Kekurangan asupan oksigen dapat menyebabkan kelelahan otot.
Penelitian oleh Harvard Health Publications menunjukkan bahwa terapi sauna dapat menyebabkan denyut nadi naik dan jantung dipaksa untuk memompa darah menuju kulit. Bagi penderita penyakit jantung sebaiknya menghindari sauna. Baca: 8 Tanda-tanda Jantung Tidak Sehat!
8. Gangguan pada Janin
Aktivitas sauna dapat menaikkan suhu tubuh secara drastis (hipertermia). Situasi ini dapat meningkatkan risiko cacat lahir khususnya ketika usia kehamilan mencapai 3 bulan pertama.
Meskipun sauna memiliki banyak manfaat untuk kecantikan seperti peremajaan kulit dan penurunan berat badan, jangan melakukan terapi ini secara berlebihan.
Tips Mandi Sauna Yang Aman
Harvard Health Publications menyarankan untuk menghindari banyak makan, menggunakan obat stimulan ataupun penenang sebelum mandi sauna. Karena akan mengganggu metabolisme di dalam tubuh.
Dinginkan tubuh Anda secara bertahap, setelah terapi. Tindakan ini bertujuan untuk menjaga tekanan jantung.
Minum air mineral dalam jumlah cukup, sebelum mandi sauna. Tindakan ini akan mencegah overheating saat berada di ruangan.
Ajak teman Anda, untuk menunggu di luar. Siapa tahu, Anda mengalami pingsan saat terapi.
Itulah Manfaat dan Bahaya Sauna Bagi Kesehatan. Konsultasi dengan dokter sebelum melakukan kegiatan ini. Terapi ini sangat bermanfaat untuk kecantikan juga, jika dilakukan dengan proporsional dan telah melalui saran dokter.
ilustrasi foto via kortrijk.be, carolus-thermen.de
Tulis Komentar Anda!
Bahaya Dan Manfaat Kesehatan Akibat Mandi Sauna
4/
5
Oleh
Ethie D Ratna
Posted by:
Ethie D Ratna
Obat Alami Updated at :
10:12:00 AM
Komentar
Harap Berkomentar Secara Bijak demi kebaikan bersama.